“APA YANG TUHAN TUNTUT DARI KITA?’
(Bdk. Mikha 6:6-8)
Pekan
Doa Sedunia
untuk
Kesatuan Umat Kristiani
18-25
Januari 2013
Kembali kita memasuki Pekan Doa
Sedunia untuk Kesatuan Umat Kristiani (PDS KUK). Tema PDS KUK 2013 “Apa yang
Tuhan Tuntut dari Kita?” Dengan tema ini, kita diajak berefleksi tentang ketidakadilan
yang dialami oleh kelompok KLMTD sebagai kaum papa miskin dari antara yang
termiskin. Dalam ketidakadilan yang terjadi, Allah menutut kita berbuat
sesuatu! Tema itu dibaca dalam terang Kitab Nabi Mikha 6:6-8.
Nabi Mikha adalah salah satu
dari nabi-nabi kecil dalam Perjanjian Lama. Ia hidup dan berkarya di Yehuda
sekitar tahun 737-690 SM. Mikha berasal
dari sebuah kota kecil bernama Moresyet. Pada masa negeri Yehuda diperintah
berturut-turut oleh Raja Yotam, Ahas dan Hizkia, Mikha menerima pesan Tuhan
tentang Samaria dan Yerusalem (Mikha 1:1). Pesan kuat dan utama Nabi Mikha
adalah tentang panggilan menegakkan keadilan dan perdamaian. Inilah isi tema
PDS KUK dan itulah yang dituntut Tuhan dari kita untuk kita wujudkan! Atas
pertanyaan “Apakah yang Tuhan tuntut dari kita?” jawaban diberikan, Tuhan
menuntut kita untuk “berlaku adil, mencintai kesetiaan, dan hidup dengan rendah
hati di hadapan Allahmu" (Mikha 6:8).
Dalam arti tertentu, situasi
yang dihadapi Nabi Mikha juga kita hadapi dewasa ini. Banyak orang mengalami
penindasan dan ketidakadilan. Iman hanya akan bermaknai dalam kaitannya dengan
keadilan dan perdamaian. Kita dipanggil untuk berjalan bersama Tuhan dalam
keadilan dan perdamaian. Jalan kemuridan Kristiani adalah jalan keadilan, belas
kasih, kerendahan hati dan perdamaian.
Dalam PDS KUK 2013 kita memilih
metafora “berjalan” dan “perjalanan” selama delapan hari ini untuk berdoa
karena sebagai murid-murid Yesus Kristus, kita memang hendak berjalan bersama
dalam perjalanan dan komunikasi yang dinamis. Tuhan membimbing kita dalam
menggapai keadilan dan perdamaian itu. Bimbingan-Nya hanya akan menjadi nyata
dalam kemanusiaan dan sejarah manusia. Melalui jalur kemanusiaan ini, Allah
mengundang setiap orang untuk berjalan bersama-Nya menggapai keadilan dan
perdamaian! Perjalanan itu sekaligus mengumandangkan semangat Trinitaris kasih
Bapa, Putera dan Roh Kudus, sumber keselamatan kita.
Dalam konteks Arah Dasar Umat
Allah Keuskupan Agung Semarang, tema PDS menjadi relevan sebab kita diajak
untuk menghayati iman yang mendalam dan tangguh yang terungkap dalam perhatian
istimewa kepada mereka yang disebut kelompok KLMTD (kecil, lemah, miskin,
tersingkir dan difabel).